Kamis, 31 Maret 2016

Suntik Botoks Melumpuhkan produk kecantikan Otot-Otot dan Mengurangi Ekspresi Wajah


produk kecantikan

Banyaknya wanita mengandalkan suntik botoks untuk menghaluskan tanda-tanda penuaan di wajah dan leher. Mereka agaknya tak sadar bahwa metode kecantikan itu memiliki risiko kesehatan jangka panjang dan dapat memengaruhi ekspresi wajah dan emosi penggunanya.

Penelitian Barnard College seperti yang dikutip Shine menunjukkan, cairan botoks yang disuntik ke wajah akan melumpuhkan otot-otot dan mengurangi ekspresi wajah. Akibatnya, dapat mempengaruhi emosi yang bersangkutan. produk kecantikan
Suntik Botoks Melumpuhkan Otot-Otot dan Mengurangi Ekspresi Wajah
Sebanyak wanita mengandalkan suntik botoks untuk menghaluskan tanda-tanda penuaan di wajah dan leher. Mereka agaknya tak sadar bahwa metode kecantikan itu memiliki risiko kesehatan jangka panjang dan sanggup memengaruhi ekspresi wajah dan emosi penggunanya.

Penelitian Barnard College seperti yang dikutip Shine menunjukkan, cairan botoks yang disuntik ke wajah dapat melumpuhkan otot-otot dan mengurangi ekspresi wajah. Akibatnya, akan mempengaruhi emosi yang bersangkutan.

Para ilmuwan yang meneliti trik kerja botoks terkait kinerja motorik utk mengubah ekspresi wajah pula mengirim umpan balik ke sensoris otak. Ekspresi wajah yakni sinyal perasaan kita.

Namun, mereka menemukan, penampilan ‘awet muda’ akibat botoks bukan hanya menciptakan penampilan jejaka yang palsu, namun juga menjadikan pemiliknya tampak tak memiliki emosi atau menggunakan ‘topeng’.

Jadi, sebelum memutuskan untuk mempermak wajah dan memperbaiki penampilan dengan suntik botoks, ada baiknya pertimbangkan bisa saja berikut : Beroleh wajah muda tanpa ekspresi atau mempertahankan wajah dgn ekspresi dan emosi ketika tersenyum.
Para ilmuwan yang meneliti cara kerja botoks terkait kinerja motorik buat mengubah ekspresi wajah serta mengirim umpan balik ke sensoris otak. Ekspresi wajah yaitu sinyal perasaan kita.

Tapi, mereka menemukan, penampilan ‘awet muda’ akibat botoks bukan hanya menciptakan penampakan jejaka yang palsu, namun pula menjadikan pemiliknya terlihat tak memiliki emosi atau memanfaatkan ‘topeng’.
Suntik Botoks Melumpuhkan Otot-Otot dan Mengurangi Ekspresi Wajah
Banyaknya wanita mengandalkan suntik botoks utk menghaluskan tanda-tanda penuaan di wajah dan leher. Mereka agaknya tak sadar bahwa metode kecantikan itu memiliki risiko kesehatan jangka panjang dan bisa memengaruhi ekspresi wajah dan emosi penggunanya.

Penelitian Barnard College seperti yang dikutip Shine menunjukkan, cairan botoks yang disuntik ke wajah mampu melumpuhkan otot-otot dan mengurangi ekspresi wajah. Akibatnya, sanggup mempengaruhi emosi yang bersangkutan.

Para ilmuwan yang meneliti trik kerja botoks terkait kinerja motorik utk mengubah ekspresi wajah pun mengirim umpan balik ke sensoris otak. Ekspresi wajah adalah sinyal perasaan kita.

Namun, mereka menemukan, penampakan ‘awet muda’ akibat botoks bukan hanya menciptakan penampilan jejaka yang palsu, tetapi serta menjadikan pemiliknya tampak tak memiliki emosi atau menggunakan ‘topeng’.

Jadi, sebelum memutuskan untuk mempermak wajah dan memperbaiki penampilan bersama suntik botoks, ada baiknya pertimbangkan dapat menjadi berikut : Beroleh wajah belia tanpa ekspresi atau mempertahankan wajah dengan ekspresi dan emosi ketika tersenyum.
Jadi, sebelum memutuskan untuk mempermak wajah dan memperbaiki penampilan bersama suntik botoks, ada baiknya perhitungkan mungkin berikut : Beroleh wajah belia tak bersama ekspresi atau mempertahankan wajah dgn ekspresi dan emosi disaat tersenyum.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar